Banten, antero.co – Ketersedian lahan yang begitu luas di wilayah Provinsi Banten menjadi inovasi tersendiri bagi Dedi Supriyadi,SH untuk mengembangkan budidaya Talas Beneng, yang mana hasil budidaya Talas Beneng tersebut bernilai jual ekspor, oleh sebab itu Dedi Supriyadi,SH yang juga merupakan Anggota Ditreskrimum Polda Banten berencana akan mengembangkan budidaya Talas Beneng bekerjasama dengan CV.Putra Petani Gunung Karang selaku pihak Ekportir
“Dengan budidaya talas beneng ini diharapkan menjadi tambahan penghasilan,dan budidaya nya pun terbilang tidak sulit cukup siapkan lahan untuk penaman bibit tales beneng,disammping itu pula panennya terbilang cepat dan permasarannya pun jelas”ungkap Dedi Supriyadi,SH disela-sela aktifitasnya (01/02/2023)
Dedi Supriyadi SH, menambahkan saat ini kami telah membudidayakan talas beneng di lahan seluas 2 hektar dan tengah bekerjasama dengan warga untuk bersama-sama membudidayakan Talas Beneng dengan tujuan agar warga mendapatkan penghasilan tambahan guna memenuhi kebutuhan ekonominya, Talas beneng ini bernilai jual ekspor dan disamping itu juga bisa dijadikan bahan olah lain seperti untuk pakan ikan dan sebagainya” ucapnya
Edi Rosidi warga Kampung Begog Desa Singarajan menyambut baik ajakan kerjasama Anggota Ditreskrimum Polda Banten dalam membudayakan Talas beneng “Kita berterima kasih atas kerjasamanya semoga budidaya talas beneng ini bisa bermanfaat dalam upaya pemberdayaan warga,sebab kita nanti bersama warga akan segera menaman talas beneng dilahan yang ada” ucap Edi Rosidi yang biasa dipanggil Apoy
Ardi Maulana Direktur CV.Putra Petani Gunung Karang menyambut baik kerjasama untuk membudidayakan Talas Beneng “kami selaku ekportir talas beneng sangat menyambut baik kerjasama dalam budidaya talas beneng, dimana kebutuhan permintaan ekspor Talas beneng sangat besar seperti dinegara Jepang, Australia dan lain-lain” tuturnya.
(Syam)
